Terbiasa melihat saya beberes, malah terkadang saya libatkan meskipun hanya memegang sapu, sulak atau pel. Ketika adik melempar rautan pensil dan sisa-sisa rautan bertebaran, langsung dia katakan "apu.... apu" (sapu...sapu), sambil berjalan mengambil sapu.
Rupanya adik berusaha membersihkan sisa-sisa rautan yang bertebaran.
Yang menjadi catatan adalah inisiatifnya untuk membersihkan karena ini yang akan menjadi bekal kreativitasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar